Archive for 2019

Yeayyyyyy genap 30 hari sudah aku pakai varian Safi Age Devy. Yuuuuuuuhuuu...

Gak sabar deh akhirnya mau mereview produk yang satu ini. Aku beli varian Safi Age Devy ini pas diskonan harbonas dengan harga yang sangat sangat terjangkau. Untuk tips membeli make up di market place bisa baca disini ya.

Review Produk : Safi Age Devy - Skincare natural halal dan teruji

Sedikit mengulas asal usul Safi, ternyata Safi ini adalah produk yang berasal dari negeri tetangga, Malaysia. Safi sendiri baru benar benar dikenal di Indonesia sekitar 1 tahun terakhir. Menurut claim produknya, Safi telah lulus uji laboratorium oleh Saafi research institut dan bersertifikat halal badan JAKIM ( Malaysia ) dan MUI (Indonesia). Selain itu Safi juga terbuat dari bahan alami terbaik untuk menghasilkan produk yang berkualitas.

Sebelum aku ulas lebih jauh tentang perubahan apa sih yang aku dapet setelah menggunakan Safi selama 30 hari. Aku kasih tau dulu ya produk - produk yang aku pakai.

Pertama -

SAFI AGE DEVY CREAM CLEANSER

Sesuai namanya Safi age Devy cream cleanser berbentuk cream berwarna kecoklatan mengandung Gold Extract, Silk Protein, dan Vitamin C yang dapat membersihkan debu dan sisa make up secara optimal.

Busa krim yang mewah membersihkan pori-pori sehingga kulit terasa lebih lembut dan tampak lebih bersinar.

Cara Pakai :

Keluarkan secukupnya ke telapak tangan dan busakan dengan air. Pijat wajah dengan gerakan memutar lalu bilas dengan air hingga bersih.

Foam-nya lembut, dan gak mengandung scrub. Selain itu facewash-nya juga gak bikin muka kaku, lembut dan nyaman dikulit. Busanya gak ada wangi apapun, jadi untuk yang kurang suka facewash yang berbau - ini cocok banget.

Selama penggunaan Safi facewash ini aku gak mengalami iritasi atau apapun itu. Jadi memang aman buat kulitku.

Untuk Safi age Devy Cream Cleanser ukuran 50gram dibandrol dengan harga sekitar Rp 30.000 aja.

SAFI AGE DEVY SKIN REFINER

Kotoran yang menyumbat pori akan hilang setelah wajah dibersihkan sehingga pori-pori terbuka dan rentan. Safi Age Defy Skin Refiner diformulasikan dengan Gold Extract dan Mushroom Extract yang berfungsi untuk Mengangkat sisa kotoran dengan lembut, Meringkas pori - pori.

Dan karena Formulanya tanpa tambahan alkohol yang memberi kesegaran tanpa rasa lengket dikulit.

Cara Pakai :

Tuangkan secukupnya pada kapas dan gosokkan dengan lembut pada wajah. Pengalaman ku pakai skin Refiner ini memang nyaman banget sih dikulit, ada juga kan Refiner yang keras banget karena mengandung alkohol, nah kadang Refiner begini bisa bikin kulitku mengelupas gitu karena bikin kulit kering. Safi Age Devy Skin Refiner juga gak memiliki bau yang menyengat, soft banget bahkan nyaris tanpa bau. Dan bisa mengangkat make up waterproof, meskipun memang kapasnya harus ditempel cukup lama supaya make up-nya benar-benar terangkat.

Harga yang dibandrol untuk produk Safi yang satu ini sekitar Rp. 60.000. Untuk harga remover make up sih terbilang cukup mahal ya. Tapi kalau kamu coba dan suka sama manfaatnya, kenapa enggak ?.

Ms. Glow pemutih wajah yang aman untuk ibu hamil dan menyusui

SAFI AGE DEVY ELIXIR

Salah satu yang aku suka dari Safi adalah Safi age Devi Elixir ini. Karena Safi Age Devy Elixir hadir dengan kombinasi propolis dan emas, wahh... Ngiler gak sih dengernya?.

Dari dulu propolis memang sudah dipercaya ampuh dan sudah banyak digunakan baik untuk obat dan kecantikan.

Safi Age Devy Elixir membantu menutrisi kulit wajah dengan kandungan Gold Extract, Beetox, dan Propolis yang berfungsi memelihara elastisitas kulit, melawan tanda-tanda penuaan seperti flek hitam (hyperpigmentation) dan Mencerahkan kulit wajah.

Cara Pakai:

Kocok sebelum digunakan. Usapkan pada wajah dan leher dan beri tepukan lembut sehingga produk dapat meresap sepenuhnya.

Produk Safi Age Devy Elixir punya wadah yang unik dan lucu banget buatku, serumnya itu kita ambil menggunakan pipet kecil dengan tombol cute berwarna gold. Jadi terkesan eksklusif dan mewah gitu. Didalamnya juga cairannya ada yang berwarna kuning dan kuning tua, makanya dianjurkan di shake sebelum pemakaian supaya tercampur sempurna saat diaplikasikan ke wajah.

Harga yang dibandrol untuk Safi Age Devy Elixir ukuran 29 gr sekitar Rp. 169.000.

SAFI AGE DEVY GOLD WATER

Produk farian Safi Age Devy yang punya bintik emas yang menggiurkan adalah Safi Age Gold Water. Dibuat dari kombinasi Gold Extract dan Silk Protein, membantu memelihara struktur kulit, tidak hanya merawat bagian luar tetapi juga bagian dalam kulit, merawat keremajaan kulit dengan optimal.

Diperkaya dengan BIO HYALURONIC yang mempertahankan dan memelihara kelembaban sepanjang hari agar kulit terasa halus dan lembut serta mempersiapkan kulit untuk produk perawatan kulit berikutnya.

Cara Pakai :

Usapkan pada wajah dan leher. Pijat lembut dengan gerakan memutar.

Packing nya mirip dengan Safi Refiner tapi dengan botol bening sehingga gumpalan emas didalamnya bisa terlihat jelas. Teksturnya kental tapi cepat meresap dikulit dan gak lengket. Malah menurutku , aku bedak malah jadi terkunci sempurna setelah pakai ini.

Harga Safi agebdevy gold water dibandrol sekitar Rp. 142.000.

Terakhir -

SAFI AGE DEVY DAY EMULSION SPF 25 PA++

Diperkaya dengan Light Diffusing Crystal Dengan kombinasi Gold Extract dan Silk Protein yang membantu meratakan penampakan warna kulit agar wajah tampak cerah berseri di siang hari, Membantu melindungi kulit dari UVA dan UVB, Menjaga kelembaban kulit dan dapat membantu kulit terasa kenyal dan segar.

Cara Pakai :

Usapkan pada wajah dan leher. Pijat dengan gerakan memutar. Gunakan pada pagi hari setelah penggunaan Safi Age Defy Toner dan Safi Age Defy Gold Water.

Tekstur cream Safi Age Devy emulsion ini ringan, lembut dikulit, dan gak lengket. Dan rata-rata produk Safi ini memang gak ada yang punya bau yang terlalu menyengat.

Harga yang dibandrol untuk Safi age Devy day EMULSION spf 25++ sekitar Rp. 66.000.

Masker bubuk murah meriah mustika ratu

Kesimpulan :

Aku pakai Safi varian age Devy itu berarti mulai dari facewash , cleanser, toner, essence dan day cream. Kenapa aku gak pakai night cream nya ?.

Karena kemaren aku udah nanggung beli produk dari RK yang red jelly. Next nanti aku review ya. Terus dipaket ya juga gak ada, mau beli... Kayanya sayang mau ngabisin RK dulu. Terus emang kalau malem aku tuh rada males dan lupaan buat make skincare.

Cuci muka aja kadang sambil wudhu sholat isya.. hahahahah.. udah kecapean ngurus si bayi dari pagi.

Jadi reviewku untuk 5 item Safi diatas itu memang cukup memuaskan secara keseluruhan. Aku gak bisa bilang mana yang paling oke atau berdampak, karena semuanya aku pakai setiap hari bersamaan tanpa ada yang terlewat.

Nah yang aku rasain selama 1 bulan terakhir menggunakan Safi itu aku ngerasa pori-pori wajah jadi mengecil terutama daerah dekat hidung. Apalagi dulu sering banget mencetin komedo, jadi proi-pori melebar.

Selain itu make up jadi menempel sempurna, karena biasanya setelah pakai day creamnya Safi aku langsung pakai bedak. Gak lagi ditambahin BB cream. Paling setelah bersihin muka cuma pakai sunblock aja. Menurutku pribadi rangkaian produknya memang bikin wajah lembab dan agak oily, tapi gak parah. Jadi saat ditempel bedak tabur langsung jadi mate gitu.

Siang setelah wudhu, tinggal touch up lagi ditambah BB cream. Biasanya gitu... Hehehe

Sesuai namanya Safi Age Devy ini memang diperuntukkan untuk mengurangi tanda penuaan sebenarnya, so far sih aku fikir memang belum terlalu terlihat jauh perbedaannya. Cuma memang, muka jadi lebih segar dan fresh. Kerutan kecil kecil itu juga mulai memudar, tapi kerutan besar kaya lengkungan mata, lengkungan pipi masih terlihat jelas. Cuma karena memang efek melembabkan kulit jadi gak kering dan gak bikin make up pecah-pecah aja.

Trus meskipun bukan produk untuk memutihkan wajah, gak tau kenapa aku ngerasa produk Safi itu punya efek yang mencerahkan. Malam biasanya setelah cuci muka aku cuma pakai Safi age Devy yang Refiner untuk angkat sisa kotoran, trus ditambah exilir, dan gold water. Plus si red jelly. Aku fikir ini efek redjelly , tapi setelah dibaca redjelly ini gak punya efek memutihkan juga tapi semacam booster skin care sebelumnya. Jadi memang safi lah yang oke banget.

Setelah diteliti memang Safi Age Devy Elixir ini punya manfaat mencerahkan, mencegah tanda penuaan, dan mengembalikan warna kulit seperti semula. Sebelumnya kan emang kulitku itu kena sinar matahari karena anter jemput anak sekolah dan jadi hitam. Bagian yang paling hitam itu ya dijidat, meskipun masih ada perbedaan mencolok antara pipi dan dahi tapi udah gak terlalu jauh. Selain itu warna kulit muka juga udah sama seperti warna kulit leher.

Alhamdulillah.... Udah sama aja udah seneng deh ya. Berharap jadi putih putih amat juga maruk, karena hobinya masih panas panasan dijalan.

Hampir semua produk Safi Age Devy gak punya wangi yang menyengat dan mencolok. Jadi nyaman sih buatku, bukan soal baunya tapi kalau mengandung pewangi juga akhirnya malah belum tentu bagus di muka. Lagian yang dibutuhkan kan bukan wanginya, tapi khasiatnya. Nanti kalau mau wangi mukanya bisa disemprot rapika. Hehehe

Dari keseluruhannya, baik packaging , manfaat produk Kalau dinilai dari score aku kasih bintang 8 untuk Safi.

Ini penilaian aku yah, bisa jadi setiap orang punya penilaian yang berbeda. Kalau kamu punya pengalaman memakai Safi mohon cerita di Kolom komentar ya, biar bisa jadi masukan juga untuk yang membaca.

Sekian reviewku tentang produk Safi, mohon maaf kalau ada salah kata atau penyebutan atau apapun. Artikel ini tidak diendors , jadi.... Ya pengen kasih tau aja ..hahahahaha .

Terimakasih sudah membaca.

Salam

---------------------------------------------

Terimakasih ya sudah membaca postingan aku. Jangan lupa follow juga sosial media aku untuk dapat banyak informasi menarik lainnya.

Instagram

https://www.instagram.com/sylvie.baihaty ( Beauty and Blog )

https://www.instagram.com/qoechingphie ( Lifestyle and Parenting)

Untuk pertanyaan lebih lanjut, atau info kerjasama bisa kirim ke email silviepermatasari.91@gmail.com.

Kemarin karena si kakak ngambek gak mau naik gojek kerumah neneknya, akhirnya aku menunggu pak suami pulang main bola. Rencana naik motor pun urung juga karena melihat kondisi langit yang agak berawan, khawatir kehujanan akhirnya kami memutuskan naik mobil.

Di perjalanan pak suami cerita kalau sebelum pulang tadi, teman-temannya terlihat konflik yang berakhir adu hantam dilapangan. Saat ku tanya keterlibatannya, dia bilang cuma melerai dan gak ikut-ikutan. Syukurlah kalau begitu.

Bukan apa-apa, aku cuma takut ketegangan itu berlanjut sampai keluar lapangan. Dan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Apalagi jaman sekarang banyak sekali orang nekat hanya karena masalah yang sepele.

Aku sendiri berusaha terus memberikan masukan, meskipun dianggapnya mendramatisir setidaknya pak suami mengerti kekhawatiranku.

Diperjalanan saat kami melewati salah satu rumah makan yang cukup ramai, kami berhenti karena jalanan dua arah yang seharusnya bisa dilalui dua mobil nyaris sulit dilalui karena motor yang diparkirkan dikiri kanan jalan bahkan sampai ketengah jalan. Disisi lain, mobil datang dengan arah yang berlawanan. Mengerti situasi, pak suami mengeringkan mobil kearah kiri, sehingga memberikan ruang untuk mobil didepan kami lewat. Tapi ketika hendak berbalik kekanan motor sudah menjejal dibelakang dan disamping. Sedangkan space didepan sulit untuk menikung langsung, mau tidak mau mobil harus mundur sedikit supaya tidak menabrak motor yang parkir didepan.

Situasi chaos pun tak terhindarkan.

Dengan arahan, aku membantu suami mengarahkan motor motor yang mulai tidak sabar dibelakang mobil. Supaya mobil bisa mundur sedikit, tapi motor didepannya malah urung sabar menunggu arus motor dari sebelah kiri selesai. Ditambah lagi motor yang terparkir di kiri kanan membuat kedua arus sulit bergerak bebas. Kemacetan pun tak terhindarkan, klakson motor mulai bersahutan.

Aku mencoba menarik nafas panjang.

Saat berusaha mengalihkan arus dan membuat motor melaju terlebih dahulu, ada beberapa orang yang melontarkan kata-kata yang kurang enak didengar .

Satu

Dua

Sampai yang ketiga kalinya aku ingat betul apa yang dia bilang.

" Bisa naik mobil gak ? Kalau gak sini gue ajarin " katanya.

Pak suami yang sejak tadi menahan emosi langsung naik pitam. Diteriaki ya pengendara motor dengan suara lantan dan kata-kata yang juga kurang mengenakkan. Tapi si pengendara motor tadi langsung melaju pergi, ketika pak suami mau keluar mobil, buru-buru kutahan. Takut malah makin macet nanti. Orang-orang disekeliling akhirnya diam, mencoba mencari jalan tapi tidak ada lagi komentar aneh. Baguslah..

Beberapa menit setelah motor dibelakang mobil cukup kosong barulah kami bisa jalan.

Sebenarnya situasi seperti ini bukan hal baru di Jakarta. Sudah teramat sangat sering, terjadi. Adu mulut dijalanan mungkin pernah dialami banyak orang karena kesalahan kecil, namun tak jarang berdampak besar.

Menurutku menjadi persoalan sebenarnya bukan apakah orang tersebut bisa mengendarai motor, karena anak kecil pun rasanya sekarang sudah bisa mengendarai motor. Tapi memang pengendara motor belakangan ini kurang memiliki etika berkendara.

Geber-geber gas dijalanan biar keliatan keren, tapi lupa knalpotnya nampar-nampar muka orang dibelakangnya. Naik motor beriringan sambil ngobrol dijalan raya, ya tuhan satu ini aku paling gak suka karena kebanyakan saat ditegor malah balik marah.

Apa mungkin karena situasi dijalan yang ramai, dan dengan keterbatasan waktu karena harus mengejar kendaraan "teguran" dijalan jadi terkesan spontan, singkat dan sarkatis.

Rasanya gak mungkin juga sih menegur dengan basa basi terlebih dahulu,

" Bu maaf lagi keburu-buru ya ? Mau jemput anak nya ya Bu ? Maaf cuma mau mengingatkan sign nya masih nyala. Yasudah terimakasih ya Bu, hati-hati dijalan"

Dan sebelum Kalimat itu selesai mungkin ada orang lain yang mencaci karena jalan beriringan dijalan raya. Sulit Memang, tapi setidaknya gunakan bahasa yang baik untuk menegur.

Apalagi kalau dilihat dari tingkat kecelakaan yang fatal biasanya terjadi di jalur yang ramai bukan karena si pengemudi lupa mana pedal gas dan rem. Gak pernah ada ceritanya kan..

Kebanyakan kecelakaan disebabkan karena masalah teknis. Tapi tidak bisa dipungkiri banyak juga yang terjadi karena kebut-kebutan, dan ini kembali lagi ke pengendalian emosi pengemudi.

Sulit memang mengendalikan emosi dijalan, apalagi dengan situasi yang cukup ruwet dan menguras kesabaran. Dan akhirnya kebanyakan orang lebih mengandalkan nafsunya daripada tata tertib yang berlaku.

Mobil sedang putar balik, karena gak sabar akhirnya motor-motor nyelip dari belakang. Mobil angkot ugal-ugalan berebut penumpang, supir bus yang melaju cepat karena mengejar trayek. Dan banyak kasus lainnya yang terjadi diawali karena nafsu si pengemudi.

Kemudian berakhir tragedi.

Ditambah lagi masyarakat kita jaman sekarang ini terlalu mudah menghakimi, nyeletuk ini itu tanpa tau apa masalahnya. Seperti kasus saya semalam.

Sering juga saya temui dijalan para pengemudi yang begitu mudah melempar cacian kepada pengemudi lain karena hal sepele.

" Anj*ing minggir woy naik motor ditengah jalan. Dikira punya bapak lo "

Meskipun itu bukan ditujukan untuk aku, tapi tetep kok aku dengernya prihatin ya.

Ada banyak sekali contoh kasus kurangnya etika pengendara bermotor dijalan, seharusnya saat uji SIM dilakukan pengendara bukan cuma dites mengenai pengetahuan tentang kendaraan , dan rambu-rambu lalu lintas tapi juga tentang pengendalian emosi dijalan.

Memang semua kembali ke personaliti setiap individu, tapi kan kalau ini dibiarkan dan dibenarkan hanya karena "karakternya" juga rasanya untukku gak adil.

Itulah kenapa banyak orang bilang dahulukan Adab sebelum berilmu, karena ilmu tanpa adab itu nantinya akan merusak nilai dari ilmu itu sendiri.

Ah.... Mulai berat bahasan saya.

Nah belum lagi soal tukang parkir liar yang menjamur di Jakarta, aku gak masalah ya karena banyak juga tukang parkir yang membantu para pengendara. Tapi ada beberapa oknum tukang parkir liar yang cuma ingin menarik uang tanpa memperdulikan situasi sekelilingnya. Contohnya ya tukang parkir di tempat makan ini.

Seharusnya selain menjaga motor yang terparkir dia juga d menjaga kelancaran kendaraan yg lewat kalau memang dia menggunakan jalanan sebagai lahan parkirnya. Ini kendaraan ditumpuk disatu titik, dan posisinya ada di pertigaan jalan yang ramai. Ah... Sudahlah...

Untuk soal yang satu ini saya berharap pemerintah bisa memberikan solusi terbaik dan penertiban petugas parkir liar yang semakin menjamur di Jakarta.

Terimakasih ya sudah mendengar celotehan emak emak macam aku. Share di kolom komentar ya kalau kamu punya pengalaman soal etika dijalanan.

Beberapa Minggu kemarin kakak batuk parah, bahkan kakak hampir setiap menit batuk. Sudah dicoba dengan cara yang tradisional seperti minum jeruk nipis dan madu, dan juga dikerok. Takut kalau kakak masuk angin. Tapi belum juga sembuh.

Enggak ada asap kalau gak ada api kan ? Setelah ditanya pelan sekali, ternyata kakak baru mengaku kalau dia minum es yang sachet di warung. Merknya enggak perlu disebut yang jelas banyak rasanya. Padahal dirumah kakak enggak pernah jajan begitu, kalau soal ciki iya - aku memang masih enggak terlalu ketat. Cuma kalau es ini. Kakak itu bisa minum es cendol, es kelapa, es buah, tapi kalau udah yang berbentuk sachetan yang dijual 1.000/ plastik langsung deh. Bukan soal murahnya, buktinya didekat rumah mertua ada penjual teh godok yang dijual cuma seribu si kakak anteng aja enggak pernah ada masalah. Itu lebih karena ke bahan pembuatannya.

Anak Sering Batuk Pilek dan Demam, Kenapa ya ?

sumber gambar : https://unsplash.com/s/photos/children

Entah gula apa yang dipakai, gula biang atau gula sintetis. Judulnya bikin batuk. Akupun gitu kalau minum es begituan. Kejadian seperti ini udah sering banget terjadi, kadang karena es. Kadang karena pilek, trus jadi batuk. Pokoknya dalam 2 bulan minimal si kakak pilek selama seminggu. Aku jadi Mikir, Anak Sering Batuk Pilek dan Demam Kenapa ya ?.

Awalnya aku fikir ah namanya anak-anak sudah biasa itu penyakit batuk pilek. Selain itu kakak memang sering sekali demam kalau memang kondisi badannya capek, kepanasan bahkan kalau seharian full aktivitas dan lupa tidur siang, kakak bisa langsung demam. Jadi kemarin coba periksa ke Dokter spesialis anak, karena adiknya yang baru umur 3 bulan ikut tertular barulah saya tau penyebab si kakak sering batuk pilek dan demam selama ini.

" Batuk pileknya sering Bu ?" Tanya Bu dokter saat memeriksa si kakak

"Iya dok dalam dua bulan bisa satu dua kali kena pilek dan batuk" kataku

" Coba nanti periksa buku imunisasinya ya, mungkin si kakak belum suntik influenza" gitu kata Bu dokter.

Untungnya Dokter spesialis anak yang aku temui sekarang memang Dokter anak yang selalu aku kunjungi sejak kakak bayi, jadi catatan medisnya lengkap ada disini.

Jadilah dipertemuan selanjutnya (kebetulan imunisasi si Dede juga didokter yang sama) Bu dokter anak ini memeriksa kelengkapan faksin si kakak. Dan benar memang kakak melewatkan faksin influenza.

Seperti yang kita tau, bahwa beberapa faksin dibatasi pemberiannya berdasarkan usia, dan kalau diberikan melebihi batasan usia tersebut vaksin yang diberikan sudah tidak dapat memberikan efek yang optimal. Tapi untungnya faksin influenza ini termasuk kedalam faksin yang bisa disuntik kapan saja saat bayi berumur diatas 24 bulan dan bisa dilakukan berulang 1 kali setiap tahunnya. Jadi belum terlambat memberikan vaksin di usia kakak yang ke 5 tahun.

Sebelum memfaksin, dokternya bertanya kembali soal kondisi kakak saat terserang batuk pilek. Apakah sering, apa dalam tahapan wajar, atau bagaimana. Karena anak yang butuh faksin adalah anak yang gampang tertular penyakit influenza itu sendiri. Sedangkan mungkin kalau kakak memiliki daya tahan tubuh yang kuat, faksin influenza ini memang tidak terlalu dibutuhkan.

Tapi memang keadaannya sistem imun tubuh kakak kurang begitu baik, jadi mudah terkena sakit. Untuk harga yang dibandrol untuk satu ampul vaksin berkisar 200.000. Diluar jasa dokter dan biaya pendaftaran, kalau kemarin aku habis sekitar 450.000, seluruhnya. Lumayan ya...

Mungkin jadi PR juga buat bundanya untuk terus semangat memberikan makanan sehat dan bergizi, untuk membantu meningkatkan imun tubuh kakak. Supaya gak gampang sakit.

Nah balik lagi soal vaksin influenza yang dilakukan kemarin, setelah seminggu belum ada perubahan atau gejala yang timbul atau alergi. Semuanya adem ayem. Mungkin harus dilakukan observasi lagi beberapa bulan kedepan apakah kakak masih gampang terkena batuk pilek, ataukah intensitasnya berkurang.

Yang jelas, untuk saat ini saya berharap bahwa vaksin tersebut benar bekerja. Terlepas dari kontroversi vaksin di luar sana, seorang ibu pasti ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya. Mungkin beberapa bulan kedepan postingan ini akan aku update soal efek setelah vaksinasi ini.

Terimakasih sudah membaca , kalau ada saran masukan dan pengalaman jangan lupa tulis komentar dibawah supaya bisa jadi masukan dan bahan pertimbangan para bunda lain diluar sana. Terimakasih

Salam

Sejak hamil dan menyusui aku tuh memang sangat pilih-pilih soal produk kosmetik. Dulu waktu jaman anak pertama lebih baik muka kusem deh daripada ada zat yang berbahaya masuk ke tubuh dan menimbulkan dampak panjang. Tapi sekarang mau berprinsip kaya gitu lagi kok malu ya, hehee.

Iya memang karena beda kondisinya, dulu anak pertama 💯 hidupnya mager dirumah. Keluar kalau cuma sama suami. Sekarang anak kedua, harus nganter sekolah, ngerjain ini, ngerjain itu - kan malu juga kalau ketemu orang tapi muka gosong kaya gemblong angetan. Hehehe

Tapi kekhawatiran aku soal kosmetik masih tidak berubah, enggak mau pakai produk yang mengandung zat berbahaya. Iya kalau aku pribadi sih kuat , insyaallah. Karena dari jaman SMA dulu, udah Badung pakai produk kosmetik yang bikin cepat putih itu. Tapi aku gak mau anak ku nanti yang kena dampaknya.

Atas dasar itulah akhirnya pilih-pilih produk yang benar aman untuk ibu hamil dan ibu menyusui, terus yang lebih penting lagi harus ada izin BPOM. Kadang yang sudah ada izin edar dan BPOM nya aja masih suka kecolongan ya, apalagi yang enggak ada. Meskipun aku pribadi juga masih suka tergoda dengan produk pemutih dipasaran, untung masih busui jadi khilafah nya terkendali.

Review Produk : Ms. Glow Pemutih Wajah yang Aman Untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Saat pusing cari produk pemutih wajah yang aman dan bersertifikat BPOM, ketemulah review seorang youtuber tentang produk Ms.Glow. Dan dari review yang diberikan hasilnya positif, dibulan pertama sampai tiga bulan pemakaian.

Banyak juga sih yang review baik tentang produk ini, itulah sebabnya aku langsung tertarik. Pas cek online kode BPOM nya juga memang benar terdaftar. Sebenarnya memang ada juga review yang negatif tentang produk ini. katanya bikin jerawatan, beruntusan, dan lainnya. Tapi si sumber enggak menyebutkan pasti dimana dia beli, karena bisa jadi memang yang dibeli itu produk palsu.

Jadi sebelum benar benar mencoba, aku cari tau dulu produk yang asli itu bisa dibeli dimana. Supaya jangan sampai fitnah karena mereview produk yang salah. Ya kan ?.

Nah setelah berselancar di google, aku dapet link aplikasi Ms.glow. disitu kita bisa pesan produk secara mandiri menggunakan aplikasi dan memang aplikasi tersebut adalah aplikasi resmi dari pihak Ms.glownya. dan pesan lah produk perawatan wajah disitu.

Review Produk Herborist Sabun Zaitun

Produk Yang Digunakan

Paket yang aku pakai adalah paket kinclong dengan hsrga Rp. 580.000 / paket.

Isinya terdiri dari :

Facial wash

Face toner

Krim pagi

Krim malam, dan

Radiance gold gel

Dikutip dari keterangan di aplikasi Ms. glow , paket kinclong ini diperuntukkan untuk kulit normal dan kering.

Ms. Glow paket kinclong diklaim memiliki manfaat sebagai berikut :

Mencerahkan dan memutihkan kulit
Membuat kulit wajah menjadi halus dan lembut
Mengecilkan pori pori kulit yang membesar
Membantu meregenerasi sel kulit
Mengencangkan dan membuat kulit lebih kenyal
Membantu kulit kusam menjadi lebih cerah, putih, bersih sehat dan glowing.

Gimana ? Cukup menggiurkan kan klaim yang diberikan.

Tapi apa benar produk ms. Glow ini benar benar bisa membuat wajah kita glowing bak artis ?

Sebentar - sebentar, aku review satu persatu dulu ya produknya.

Facewash

Facewash Ms.glow ini bentuknya seperti busa dan berwarna kekuningan. Baunya harum, dan lembut diwajah.

Untuk penggunaannya pun mudah, cukup basahkan wajah dengan air kemudian tuang facewash ke telapak tangan, ratakan dan usap ke area wajah secara perlahan.

Untuk aku pribadi facewashnya memang menimbulkan efek kering diwajah, tapi mungkin karena memang tipe kulitku sebenarnya kering dan cendrung berminyak di "T" area, jadi ya mungkin pakai produk ini jadi tambah kering.

Toner

Tonernya saat disemprot juga sedikit berwarna kuning cerah, dan harum. Kesan diwajah aku biasa aja. Mungkin memang akunya kurang terlalu suka pakai toner kali ya... hehehe

Radiance Gold Gel

Dari paket ini, krim inilah yang harganya paling mahal. Kalau diketeng per unitnya itu dibandrol dengan harga 300 ribuan. Warbiyasah...

Radiance Gold Gel ini digadang menjadi whitening booster yang efeknya bisa memutihkan 3 kali lipat. Selain itu produk ini juga bisa membuat kulit halus seketika, mampu enyamarkan dan mengecilkan proi-pori wajah. Melembabkan kulit dan juga memaksimalkan kerja krim pagi dan malam.

Tapi memang kulit terasa sangat halus saat diolesi dengan radiance gold ini. Dan yang paling bikin aku suka adalah wanginya yang enaaakkk banget.

Krim Siang

Saat pertama kali mencoba krim siang dari Ms. Glow aku langsung teringat produk jaman dulu, kelly. Teksture nya memang mirip banget sama kelly, cuma memang agak lebih padat. ini semacam krim siang yang dicampur dengan BB cream kali ya... jadi ya hasilnya seperti ini. Tapi memang bisa dijadikan base makeup pengganti BB cream.

Krim Malam

Teksture cream malam dar Ms. Glow ini lembut, wangi dan ringan.

Keseluruhan packaging produk sangat oke, Produk juga tersertifikasi BPOM dan saat check out ada pilihan apakah kita sedang hamil atau menyusui. Jadi mungkin hemat saya, saat membuat cream ini akan menyesuaikan dengan keadaan si pemakai. Jadi aman. Kita juga bisa berkonsultasi langsung ke Customer Service untuk mengetahui paket mana yang cocok untuk jenis kulit kita masing-masing.

Cara Pemakaian

Aku pakai produk ms. Glow ini 2 kali sehari, pagi dan malam. Dan enggak touch up lagi setelah wudhu di siang hari. Karena biasanya setelah ba'da Dzuhur aku enggak kemana-mana jadi sudahlah.

Pertama -tama cuci bersih wajah menggunakan face wash Ms.glow. gosok merata keseluruh area wajah termasuk bagian leher (takut belang Mak...heheh).

Bilas sampe bersih, kemudian tepuk tepuk wajah dengan handuk. Jangan digosok ya wajahnya, apalagi disetrika.

Setelah itu semprotkan toner pada kapas dan oles ke seluruh wajah.

Langkah selanjutnya adalah mengoleskan serum hold, karena aku pakai varian ini jadi ada serumnya, dan diaplikasikan sebelum pemakaian cream.

Dan yang terakhir gunakan cream siangnya.

Aku pribadi karena sehari-hari berteman dengan matahari jadi setelah pemakaian serum aku pakai sunblock dulu supaya wajah enggak gosong saat jemput kakak sekolah disiang bolong. Setelah pakai cream siang kadang juga double dengan bedak tabur, karena memang tekstur creamnya yang oily banget...

Memang saat baru dipakai wajah akan terlihat putih natural dan glowing, tapi setelah terkena panas dan sinar matahari wajah malah terlihat kusam dan berminyak. Makanya aku menambahkan bedak tabur untuk mengurangi kesan oily di wajah.

Hasil Pemakaian Setelah 30 Hari

Menururku Ms.glow ini memang cukup membantu. Kalau dibilang putih ya... Enggak juga. Apalagi produk ini memang tanpa zat yang aneh-aneh jadi efek putih nya mungkin agak lama, ditambah dengan aktifitasku dibawah sinar matahari jadi efek putih nya kurang begitu terasa.

Tapi memang kalau boleh dibandingkan dengan tangan yang cuma pakai sunblock dengan muka yang pakai ma.glow + sunblock, perbedaan nya memang cukup signifikan. Padahal sama-sama pakai sarung tangan dan masker wajah (kain) saat keluar.

Cuma yang aku suka dari produk ini itu wajahku terlihat enggak kusam lagi, karena sebelumnya kulit wajah memang cendrung kering dan banyak kerutan halus. Setelah pakai ini memang wajah jadi lebih fresh.

Hal yang paling gak aku suka dari produk ini adalah efek oily nya yang lebay banget dimuka. Mungkin karena menitik beratkan tampilan yang glowing, alih-alih glow di muka aku malah jadi lepek karena efek putihnya itu lama banget.

Dan meskipun mengklaim cream siang nya bisa dijadikan based make up. Tapi setelah ditiban bedak dan dibawa aktifitas diluar ruangan, bedaknya malah pecah dan luntur karena too oily.

Memang mungkin Ms.glow ini cocok untuk wanita karir yang seharian ada dibawah AC dan tidak terkena paparan sinar matahari langsung. Sedangkan mamak yang seorang pejuang jalanan, tiap hari mandi sinar matahari dan keringan, produk ini memang kurang begitu cocok.

Tapi aku gak bilang kalau produk ini gagal ya atau enggak bagus. Cuma memang aku butuh perawatan wajah ekstra karena lebih banyak aktivitas di luar ruangan. Karena hemat ku, produk ini bikin kulit putih 2 tingkat lebih cerah tapi karena terpapar sinar matahari jadi turun 1 tingkat. Jadi memang efek putihnya lah yang kurang puas buatku.

Tapi nilai plus dari ms. Glow adalah, wangi dari produk ini kece banget. Enak lembut, enggak ada wangi merkuri (pengalaman sama produk begini jadi hafal bau merkuri). Apalagi serum gold ya, saat diapplikasi ke wajah itu lembut banget, bahkan jari tangan nya juga ikut lembut. Luar biasaaaa....

Review Tentang Produk Ms. Glow

Kalau ditanya mau beli lagi enggak ? Aku mungkin berfikir ulang. Karena memang alasan aku beli karena memang ingin putih, tapi efeknya kurang begitu terlibat. Jadi aku mau coba produk lain dulu yang lebih perkasa untuk mamak melawan sinar matahari.

Oh ya, takut di komen. Meskipun aku gak pakai lagi produk ini setelah wudhu tapi aku tetap pakai sunblock 2 jam sekali , atau sebelum keluar rumah.

Tapi kalau mau repurchase mungkin day creamnya kali ya, soalnya oke sih menurut ku kalau cuma buat dirumah. Gak perlu lagi pake bedak. Oily juga enggak masalah. Tapi kalau mau keluar ini enggak cocok deh.

SEBELUM PEMAKAIAN CREAM SIANG

SETELAH PEMAKAIAN CREAM SIANG

Oke sekian dan review dari aku, kurang lebihnya aku minta maaf untuk semua kekurangan bahasan dan penjabaran yang kurang baik. Kalau kamu punya pengalaman pakai produk ini juga bisa share di kolom komentar ya.

Salam..

---------------------------------------------

Terimakasih ya sudah membaca postingan aku. Jangan lupa follow juga sosial media aku untuk dapat banyak informasi menarik lainnya.

Instagram

https://www.instagram.com/sylvie.baihaty ( Beauty and Blog )

https://www.instagram.com/qoechingphie ( Lifestyle and Parenting)

Untuk pertanyaan lebih lanjut, atau info kerjasama bisa kirim ke email silviepermatasari.91@gmail.com.

Cara membuat :

ABOUT ME

SUBSCRIBE & FOLLOW

Categories

Arsip Blog

Followers

Total Pageviews

Banner spot

Subscribe Us